Inilah Efek Samping Operasi Hernia

Efek Samping Operasi Hernia
Inilah Efek Samping Operasi Hernia- Sebenarnya, hernia bukan termasuk dalam penyakit atau gangguan organ dalam.Cara penyembuhan yang paling tepat adalah dengan jalan operasi. Efek samping operasi hernia mengenai kejantanan seseorang masih simpang siur.Di kalangan masyarakat, hernia ini sering disebut dengan turun berok yang pada umumnya menyerang laki-laki.Padahal hal tersebut tidak semuanya benar.Hernia merupakan perpindahan salah satu organ yang ada di dalam rongga ke rongga yang lainnya.

Hernia tidak hanya bisa terjadi di perut, tapi juga bisa terjadi di otak, tulang belakang dan yang lainnya.Namun yang paling umum terjadi adalah terjadi pada bagian selangkangan. Penyebab hernia yaitu bisa terjadi karena bawaan dari lahir atau bisa juga dengan adanya proses pembentukan pada dinding perut yang tidak sempurna.

Pada beberapa kasus, hernia ini bisa terjadi pada seseorang yang pernah melakukan proses operasi. Luka akibat proses operasi ini bisa menyebabkan dinding pada perut menjadi melemah. Hernia ini hampir mirip dengan tumor. Lalu bagaimanakah cara membedakan antara tumor dan juga hernia???. Jika tumor, maka tonjolan atau benjolan letaknya tidak dapat berubah dan akan tetap menonjol bahkan bisa saja menjadi lebih besar.

Sedangkan hernia, benjolan atau tonjolan akan mengecil saat posisi sedang berbaring dan kemudian membesar saat sedang melakukan aktivitas yang berat atau sedang batuk. Dampak dari hernia ini adalah semakin membesar dan juga menjadi kronis sehingga akan sangat mengganggu kegiatan seks. Walaupun secara langsung hernia tidak akan secara langsung memperngaruhi aktifitas seks karena berbedanya saluran.

Akan tetapi, apabila mengalami penjepitan pada hernia, maka saluran sperma dan saluran darah akan menjadi ikut terjepit sehingga bisa mengganggu testis. Terjadinya gangguan ereksi baru akan terjadi jika benjolan atau tonjolan tersebut mulai membesar dan terjadi atau muncul pada ke dua sisi testis.

Pengobatan hernia

Satu-satunya cara terbaik yang bisa dilakukan untuk mengatasi hernia adalah dengan melakukan operasi pengangkatan hernia. Akan tetapi, operasi hernia haruslah dilakukan pada saat yang tepat.Lalu kapankah operasi hernia sebaiknya dilakukan????

Operasi hernia sebaiknya dilakukan sedini dan secepat mungkin sesaat setelah di vonis menderita hernia sebelum adanya komplikasi penyakit yang lainnya. Operasi hernia bisa dilakukan dengan berbagai macam cara. Meskipun pada dasarnya prinsip operasi hernia dilakukan untuk mengangkat hernia dan juga memperkuat dinding pada perut yang mulai melemah.

Namun ada banyak sekali mitos Efek Samping Operasi Hernia yang beredar di masyarakat.Mitos yang beredar adalah bahwa operasi hernia bisa mempengaruhi atau membatas aktivitas bagi penderitanya.Sehingga pasca melakukan operasi si penderita tidak dapat melakukan aktivitas. Baru setelah benar-benar pulih 100 % , penderita diperbolehkan melakukan semua kegiatan.

Padahal pada dasarnya, efek samping operasi hernia tidaklah berbahaya. Anda tidak perlu khawatir jika setelah operasi hernia akan muncul kembali. Kalaupun hernia muncul kembali, maka itu merupakan teknikal problem seperti “mesh”. Mesh merupakan sejenis jaring yang dibuat dengan menggunakan benang jahit yang biasanya diletakkan kurang sesuai, kurang tepat atau bahkan kurang besar.

Tindakan pencegahan hernia

Sebagai tindakan pencegahan hernia, sebaiknya anda menghindari mengangkat beban yang terlalu berat secara tiba-tiba atau mendadak.Bagi anda yang mempunyai riwayat penyakit batuk kronis, maka segeralah untuk diobati.Hal ini dikarenakan batuk kronis atau batu hebat secara terus-menerus bisa membuat dinding perut menjadi tertekan.

Untuk menghindarinya, anda juga bisa dengan mengkonsumsi makanan yang mempunyai kandungan serat yang cukup tinggi.misalnya saka sayuran dan juga buah. Serat sangat bermanfaat untuk melancarkan sistem pencernaan dan juga menghindari mengejan terlalu kuat saat buang air besar.

Demikianlah Efek Samping Operasi Hernia dan juga caramencegahnya, semoga dapat bermanfaat.